Dr. Budy Surakhman, SpM adalah oftalmologis di divisi infeksi imunologi dan kornea bedah refraktif. Beliau menyelesaikan studi sebagai dokter umum pada tahun 2006 di Universitas Brawijaya dan sebagai dokter spesialis mata pada tahun 2014 di Universitas Airlangga. Beliau mengikuti program Three months International Council of Ophthalmology (ICO) External Eye Disease Fellowships di Raghudeep Eye Hospital (REH) Ahmedabad India pada tahun 2016.

Dr. Budy Surakhman, SpM bekerja sebagai dokter spesialis mata di Klinik Utama Mata JEC-JAVA @ Surabaya menjadi ahli dalam operasi katarak, beliau sering berkontribusi dalam bakti sosial operasi katarak; LASIK dan Relex SMILE. Beliau beberapa kali diundang menjadi pembicara pada acara nasional. Periode ini dr. Budy menjabat Kembali anggota Seksi Pengabdian Masyarakat/Pengentasan Buta Katarak pada kepengurusan Perdami Jatim 2019 - 2022.

Dr. Budy Surakhman, SpM merupakan anggota dari seminat Infeksi imunologi (INOIIS) dan kornea bedah refraktif (INASCRS) di Indonesia. Beliau beberapa kali memberikan presentasi pada acara regional maupun nasional. dr. Budy aktif mengikuti bakti sosial operasi katarak di tingkat regional den nasional pada bakti sosial operasi katarak PIT – Kongres Perdami 2019 di Sulawesi Selatan.

• General Practitioner : Faculty of Medicine Universitas Brawijaya Malang
• Ophthalmologist : Medical Faculty Airlangga University

• Training ReLEx SMILE using ZEISS Visumax Femtosecond Laser System  February 2020
• SNEC SMILE ACCREDITATION COURSE July 2019
• Online Course MEL 90,  Visumax Basic and Visumax Flap Application  January 2019
• Training Femtosecond LASIK using ZEISS Visumax Femtosecond Laser System January 2019
• Fellowship  Three months International Council of Ophthalmology (ICO) External Eye Disease Fellowships di Raghudeep Eye Hospital (REH) Ahmedabad India 2016

• Anggota Seksi Pengmas – Pemberantasan Buta Katarak Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) Jawa Timur
• Anggota INOIIS
• Anggota INASCRS
• Anggota INACOS
• Anggota APACRS

• Hubungan Antara Gangguan Integritas Sistem Sensori Visual dan Cortical Visual Impairment Range Pada Penderita Developmental Delay Anak Dengan Cortical Visual Impairment” 2014